Sunscreen atau tabir surya adalah salah satu produk perawatan kulit yang tidak boleh diabaikan, terutama untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari. Namun, masih banyak mitos yang beredar seputar penggunaan sunscreen, yang sering kali membuat banyak orang ragu untuk menggunakannya secara optimal. Artikel ini disajikan oleh poltekkessurabaya.com untuk membantu kamu memahami lebih dalam mengenai sunscreen, serta membedakan antara mitos dan fakta yang sering salah kaprah.
Mitos 1: Sunscreen Hanya Dibutuhkan Saat Cuaca Panas
Banyak orang beranggapan bahwa sunscreen hanya perlu digunakan saat cuaca panas atau saat sedang berada di pantai. Padahal, sinar UV dapat merusak kulit meskipun cuaca tidak terik atau saat berada di dalam ruangan. Sinar UV tidak hanya datang dari sinar matahari langsung, tetapi juga bisa menembus awan dan jendela kaca.
Fakta: Sunscreen sebaiknya digunakan setiap hari, baik saat cuaca cerah maupun mendung, karena sinar UV dapat menyebabkan penuaan dini dan meningkatkan risiko kanker kulit.
Mitos 2: Sunscreen Hanya Diperlukan di Wajah
Banyak orang hanya mengaplikasikan sunscreen pada wajah dan melupakan bagian tubuh lainnya. Sementara itu, tubuh juga terpapar sinar matahari yang dapat menyebabkan kerusakan pada kulit.
Fakta: Sunscreen sebaiknya diaplikasikan pada seluruh bagian tubuh yang terpapar sinar matahari, seperti leher, lengan, tangan, kaki, dan punggung. Jangan hanya fokus pada wajah!
Mitos 3: Sunscreen dengan SPF 50 Memberikan Perlindungan Dua Kali Lebih Baik dari SPF 25
SPF (Sun Protection Factor) mengukur seberapa efektif sunscreen dalam melindungi kulit dari sinar UVB yang dapat menyebabkan kulit terbakar. Namun, peningkatan perlindungan dengan SPF lebih tinggi tidak sebanding secara linear.
Fakta: SPF 30 sudah memberikan perlindungan yang sangat baik, yaitu sekitar 97% dari sinar UVB, sedangkan SPF 50 hanya sedikit lebih tinggi, yaitu 98%. Meskipun begitu, SPF yang lebih tinggi masih lebih baik untuk perlindungan ekstra, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif atau berisiko tinggi terkena kanker kulit.
Mitos 4: Sunscreen Tidak Perlu Digunakan Jika Kamu Menggunakan Makeup dengan Perlindungan SPF
Banyak produk makeup yang mengklaim memiliki perlindungan SPF, tetapi itu tidak berarti kamu sudah cukup terlindungi hanya dengan menggunakan makeup tersebut. SPF dalam makeup sering kali tidak cukup untuk memberikan perlindungan yang maksimal, karena lapisan yang diaplikasikan lebih tipis.
Fakta: Meskipun makeup dengan SPF dapat memberikan perlindungan tambahan, kamu tetap perlu menggunakan sunscreen secara terpisah sebelum mengaplikasikan makeup untuk mendapatkan perlindungan maksimal.
Mitos 5: Sunscreen Tidak Diperlukan Jika Kulit Gelap
Beberapa orang dengan kulit gelap beranggapan bahwa mereka tidak perlu menggunakan sunscreen karena mereka tidak mudah terbakar sinar matahari. Padahal, kulit gelap tetap bisa terpapar sinar UV yang menyebabkan kerusakan pada kulit, seperti penuaan dini dan risiko kanker kulit.
Fakta: Sunscreen sangat penting untuk semua jenis kulit, termasuk kulit gelap. Sinar UV dapat merusak kulit secara perlahan, dan penggunaan sunscreen membantu melindungi kulit dari penuaan dini, hiperpigmentasi, dan kanker kulit.
Mitos 6: Sunscreen Tidak Perlu Diuji Coba Sebelum Digunakan
Beberapa orang beranggapan bahwa semua sunscreen aman digunakan tanpa perlu mengujinya terlebih dahulu. Padahal, beberapa sunscreen mungkin mengandung bahan yang bisa menyebabkan iritasi atau alergi pada kulit sensitif.
Fakta: Sebelum menggunakan sunscreen baru, sebaiknya lakukan uji coba terlebih dahulu pada area kecil kulit untuk memastikan tidak ada reaksi alergi atau iritasi. Jika kulitmu sensitif, pilih sunscreen yang khusus diformulasikan untuk kulit sensitif.
Mitos 7: Sunscreen Bisa Bertahan Sepanjang Hari Tanpa Perlu Dikenakan Ulang
Sunscreen tidak dapat bertahan sepanjang hari, terutama jika kamu berkeringat, berenang, atau mengusap wajah. Oleh karena itu, penting untuk mengaplikasikan ulang sunscreen secara teratur.
Fakta: Sunscreen perlu diaplikasikan ulang setiap 2 jam, atau lebih sering jika kamu berkeringat atau berenang. Untuk perlindungan optimal, gunakan sunscreen dengan formula tahan air jika kamu beraktivitas di luar ruangan atau dekat air.
Sunscreen adalah kunci utama untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, namun banyak mitos yang sering membuat kita bingung. Dengan mengetahui fakta-fakta yang benar tentang sunscreen, kamu bisa lebih bijak dalam merawat kulit dan melindunginya dari paparan sinar UV yang berbahaya.
Artikel ini disajikan oleh poltekkessurabaya.com sebagai sumber informasi medis yang terpercaya. Jangan lupa untuk selalu menggunakan sunscreen setiap hari dan menjaga kesehatan kulitmu dengan bijak!
