poltekkessurabaya.com — Dagu jadi salah satu area paling sering disinggahi jerawat. Entah itu karena hormonal, kebiasaan megang dagu sembarangan, sampai efek dari pemakaian masker seharian. Yang bikin kesel, jerawat di dagu tuh sering muncul berulang dan kadang susah sembuh. Udah ilang satu, eh muncul lagi di sebelahnya.
Aku juga sempat sebel banget sama jerawat yang hobi nongol di dagu. Tapi setelah aku mulai ngubah kebiasaan sehari-hari dan lebih peduli sama rutinitas perawatan wajah, kondisi kulit dagu aku jauh lebih baik. Nah, di artikel ini aku mau share 10 kebiasaan sehat yang bisa bantu banget buat mencegah jerawat muncul lagi di area dagu. Yuk mulai sekarang ubah kebiasaan kecil yang ternyata punya efek besar!
1. Cuci Muka Secara Rutin dan Menyeluruh
Kebersihan wajah itu pondasi utama buat mencegah jerawat. Tapi sering kali kita cuma fokus bersihin bagian T-zone (dahi dan hidung), sementara area dagu malah ke-skip. Padahal dagu juga sering kena keringat, minyak, dan polusi.
Cuci muka dua kali sehari dengan sabun wajah yang lembut, dan pastikan kamu gosok lembut area dagu juga. Bilas sampai bersih dan keringkan dengan handuk bersih yang gak dipakai bareng-bareng.
2. Jangan Sering Pegang-Pegang Dagu
Tangan kamu tuh tempat numpuknya kuman dari mana-mana—gagang pintu, HP, uang, sampai keyboard. Kalau kamu sering nyenderin dagu ke tangan pas mikir atau iseng pegang-pegang dagu, bakteri dan minyak di tangan bisa pindah ke kulit dan bikin pori-pori tersumbat.
Mulai sekarang, sadarin kebiasaan ini. Kalau dagu kamu gatal atau berminyak, lap dulu tangan pakai tisu basah atau cuci tangan sebelum menyentuh wajah.
3. Rutin Ganti Masker dan Sarung Bantal
Maskne alias jerawat karena masker itu nyata banget, apalagi kalau kamu sering pakai masker seharian tanpa ganti. Area dagu jadi lembap, hangat, dan penuh gesekan—tempat sempurna buat jerawat tumbuh.
Ganti masker kain setiap hari, dan masker medis tiap 4–6 jam. Selain itu, jangan lupa juga ganti sarung bantal minimal seminggu dua kali, karena dagu sering nempel di bantal saat tidur.
4. Hindari Menekan atau Memencet Jerawat
Ini godaan terbesar! Tapi percayalah, memencet jerawat di dagu malah bisa bikin makin parah, meradang, bahkan ninggalin bekas luka yang susah hilang. Kalau ada jerawat muncul, cukup oleskan obat totol jerawat dengan kandungan seperti salicylic acid atau tea tree oil.
Kalau jerawatnya gede dan sakit, lebih baik biarin dia “matang” sendiri atau konsultasi ke dokter kulit daripada kamu jadi ahli bedah dadakan.
5. Jaga Pola Makan Sehat dan Hindari Pemicu Jerawat
Makanan tinggi gula, susu, dan lemak jenuh bisa jadi pemicu jerawat terutama di area dagu, karena pengaruhnya ke hormon. Coba kurangi gorengan, cokelat berlebihan, dan minuman manis.
Ganti dengan makanan kaya serat dan antioksidan kayak buah beri, tomat, wortel, dan kacang-kacangan. Selain bantu kulit lebih sehat, badan juga jadi lebih fit!
6. Gunakan Skincare yang Ringan dan Non-Komedogenik
Kadang jerawat muncul bukan karena kotoran, tapi karena skincare yang terlalu berat atau menyumbat pori. Kalau kamu pakai produk perawatan wajah, pastikan pilih yang non-komedogenik alias gak menyumbat pori.
Gunakan juga produk yang sesuai jenis kulit, dan jangan terlalu banyak layering. Cukup pembersih, pelembap, dan sunscreen, ditambah spot treatment kalau perlu.
7. Jangan Lupa Eksfoliasi
Eksfoliasi bantu mengangkat sel kulit mati yang bisa menyumbat pori dan memicu jerawat. Tapi jangan terlalu sering juga—cukup 1–2 kali seminggu dengan scrub lembut atau toner eksfoliasi ringan.
Fokuskan ke area dagu dan rahang, tapi tetap hati-hati ya, jangan digosok terlalu keras karena bisa bikin iritasi.
8. Tidur yang Cukup dan Kurangi Stres
Stres dan kurang tidur bisa bikin hormon kacau dan memperparah jerawat, terutama di bagian bawah wajah kayak dagu dan rahang. Usahakan tidur 7–8 jam tiap malam dan cari cara buat mengelola stres.
Kamu bisa coba olahraga ringan, meditasi, journaling, atau sekadar jalan santai sore hari buat ngebantu pikiran lebih rileks.
9. Bersihkan Barang yang Sering Menyentuh Dagu
Selain tangan, ada barang-barang yang sering nyentuh dagu tanpa kita sadar—kayak layar HP, headset, atau scarf. Benda-benda ini bisa nyimpen banyak kuman dan kotoran yang kemudian pindah ke kulit.
Lap layar HP dengan tisu alkohol, cuci scarf dan hijab secara rutin, dan pastikan headset kamu juga bersih sebelum dipakai.
10. Hindari Makeup Tebal di Area Dagu
Makeup tebal, terutama foundation atau concealer yang berat, bisa menyumbat pori-pori kalau dipakai terlalu lama. Apalagi kalau kamu gak bersihin dengan benar setelahnya, potensi jerawat pun makin besar.
Kalau kamu gak harus tampil full makeup, cukup gunakan concealer tipis-tipis dan pilih produk yang breathable dan ringan di kulit.
Penutup
Jerawat di dagu itu bisa dicegah asal kamu tahu cara menjaga kebersihan dan konsistensi merawat kulit. Gak perlu skincare mahal atau treatment salon tiap minggu, cukup ubah kebiasaan kecil yang ternyata punya dampak besar.
Semoga 10 kebiasaan sehat dari aku di poltekkessurabaya.com ini bisa bantu kamu buat punya dagu yang bersih, sehat, dan bebas jerawat. Yuk, mulai dari sekarang! Karena kulit sehat itu gak perlu ribet, yang penting konsisten.
