poltekkessurabaya.com – Kalau lo kerja di dunia yang butuh banyak ngomong—kayak guru, penyiar, customer service, atau presenter—tenggorokan pasti jadi salah satu organ yang paling kerja keras. Bahkan buat yang doyan ngobrol sekalipun, kadang suara bisa mulai serak, tenggorokan terasa panas, atau kayak ada yang nyangkut di leher. Tanda-tanda itu nunjukin kalau tenggorokan lo butuh “me time”.
Gue sendiri termasuk orang yang kalau udah ngobrol bisa lupa waktu. Dan biasanya, setelah banyak ngomong, tenggorokan jadi kayak habis maraton: kering, capek, bahkan agak nyeri. Untungnya, ada beberapa cara simpel yang bisa langsung dilakuin buat nenangin tenggorokan biar cepat pulih. Nah, kali ini gue bakal share 7 cara yang menurut gue paling efektif dan gampang banget buat lo terapin setelah banyak bicara.
1. Minum Air Hangat Secara Perlahan
Air hangat tuh selalu jadi penyelamat utama buat tenggorokan yang mulai capek. Jangan langsung teguk banyak-banyak, cukup minum pelan-pelan biar tenggorokan lo bisa adaptasi sama kelembapannya. Air hangat bantu melembapkan dan merilekskan pita suara yang udah kerja nonstop.
Kalau bisa, tambahin sedikit perasan lemon atau madu biar lebih adem. Hindari air dingin dulu karena bisa bikin pita suara makin tegang dan tenggorokan makin kering.
2. Istirahat Bicara Sementara
Kalau lo udah ngerasa suara mulai serak atau tenggorokan mulai nggak nyaman, itu sinyal buat diam sebentar. Iya, serius. Kadang solusi terbaik buat tenggorokan ya cuma diem aja. Biarkan pita suara lo istirahat minimal 15–30 menit tanpa dipakai ngomong, teriak, atau nyanyi.
Kalau lo harus tetap komunikasi, coba ganti dengan tulisan atau catatan kecil dulu. Suara lo butuh jeda juga, kayak kita yang capek kerja dan butuh rebahan.
3. Konsumsi Madu Murni
Satu sendok madu bisa jadi cara cepat buat nenangin tenggorokan yang lagi “protes”. Madu punya sifat antiinflamasi dan antibakteri alami yang bisa bantu redain iritasi. Teksturnya yang kental juga ngebantu melapisi dinding tenggorokan supaya lebih adem.
Lo bisa langsung konsumsi satu sendok teh madu, atau campurin ke teh herbal hangat kayak chamomile atau jahe. Jangan langsung ditelen cepat-cepat, tahan sebentar di tenggorokan biar efeknya lebih kerasa.
4. Kumur Air Garam
Cara klasik ini masih jadi favorit banyak orang buat ngilangin rasa gatal atau kering di tenggorokan. Air garam bantu ngurangin pembengkakan ringan dan bersihin area tenggorokan dari sisa lendir atau bakteri.
Campur setengah sendok teh garam ke segelas air hangat, lalu kumur sekitar 30 detik. Lakuin 2–3 kali sehari kalau tenggorokan lo lagi nggak enak. Tapi jangan ditelan ya—cukup buat berkumur.
5. Hindari Kafein dan Minuman Dingin
Setelah banyak ngomong, godaan minum es teh manis atau kopi dingin tuh emang kuat banget. Tapi percaya deh, itu bukan ide bagus. Kafein bisa bikin tubuh lo dehidrasi, dan minuman dingin bisa bikin pita suara lo makin tegang.
Kalau lo mau minum sesuatu yang segar, pilih teh herbal suhu ruang atau air kelapa murni. Lebih adem, lebih sehat, dan nggak bikin tenggorokan lo makin kacau.
6. Tarik Napas Dalam dan Perlahan
Kadang, tenggorokan yang tegang itu juga akibat napas lo yang terburu-buru. Apalagi kalau tadi lo ngomong dalam kondisi buru-buru, panik, atau emosi. Coba tenangkan diri lo dengan menarik napas dalam dari hidung, tahan sebentar, lalu buang perlahan lewat mulut.
Ulangi 5–10 kali. Teknik ini bantu tubuh lebih rileks dan otomatis bikin tenggorokan lo ikut santai. Apalagi kalau lo barengin dengan duduk nyaman dan suasana tenang.
7. Konsumsi Makanan yang Lembut dan Adem
Kalau lo lapar setelah banyak ngomong, jangan langsung makan yang pedas, keras, atau berminyak. Itu malah bikin tenggorokan makin iritasi. Pilih makanan yang lembut dan adem kayak bubur, sup ayam, pisang, atau yogurt.
Makanan kayak gini gampang ditelan, nggak bikin tenggorokan kerja keras lagi, dan bantu proses pemulihan lebih cepat. Hindari gorengan dulu deh, setidaknya sampai tenggorokan lo balik normal.
Tips Tambahan Supaya Tenggorokan Nggak Cepat Capek Lagi
-
Biasakan minum air putih sebelum dan setelah banyak bicara
-
Atur volume suara, jangan teriak-teriak kalau bisa ngomong biasa
-
Latihan vokal kalau kerjaan lo menuntut banyak ngomong atau nyanyi
-
Gunakan humidifier kalau sering di ruangan AC
-
Jangan maksa ngomong kalau udah serak—diam lebih baik daripada maksa
Penutup
Tenggorokan itu ibarat mesin yang kerja keras tiap hari. Kalau udah banyak ngomong, kasih waktu buat dia istirahat dan rawat dengan cara-cara simpel yang udah kita bahas tadi. Mulai dari minum air hangat, konsumsi madu, sampai sekadar diam sebentar—semua bisa bantu banget buat nenangin tenggorokan yang lagi capek.
Kalau lo suka tips santai dan gampang diterapin kayak gini, langsung aja pantengin terus poltekkessurabaya.com. Di sana ada banyak info kesehatan praktis yang bisa bikin hidup lo lebih nyaman, sehat, dan tentunya bebas dari drama tenggorokan!