7 Teknik Peregangan untuk Meningkatkan Fleksibilitas Otot

poltekkessurabaya.com – Fleksibilitas otot sering kali menjadi aspek yang kurang diperhatikan dalam rutinitas kebugaran, padahal memiliki tubuh yang fleksibel dapat meningkatkan performa olahraga dan mengurangi risiko cedera. Tidak hanya itu, otot yang fleksibel juga bisa membuat kita merasa lebih nyaman saat melakukan aktivitas sehari-hari. Untungnya, ada berbagai teknik peregangan yang bisa membantu meningkatkan fleksibilitas otot dengan cara yang menyenangkan dan efektif.

Di poltekkessurabaya.com, kami ingin membagikan beberapa teknik peregangan yang bisa kamu coba untuk meningkatkan fleksibilitas ototmu. Teknik-teknik ini cocok untuk semua orang, baik pemula maupun yang sudah berpengalaman. Yuk, kita bahas satu per satu dan mulai praktikkan agar tubuhmu lebih lentur dan bugar!

1. Peregangan Hamstring

Hamstring yang kaku bisa memicu berbagai masalah, seperti nyeri punggung bawah. Untuk meregangkan hamstring, duduklah di lantai dengan kaki lurus ke depan. Bungkukkan tubuh ke depan dengan punggung lurus dan coba raih ujung kaki. Tahan posisi ini selama 20-30 detik dan ulangi beberapa kali.

2. Peregangan Paha Depan (Quadriceps)

Paha depan sering kali tegang setelah berlari atau bersepeda. Berdirilah dan angkat satu kaki ke belakang, pegang pergelangan kaki dengan tangan, dan tarik perlahan ke arah bokong. Pastikan lutut tetap sejajar dan tahan posisi ini selama 20-30 detik sebelum berganti kaki.

3. Peregangan Punggung Bawah

Duduklah di lantai dengan kaki lurus. Tekuk satu lutut dan letakkan kaki di luar lutut yang lain. Putar tubuh ke arah lutut yang ditekuk sambil menahan lutut dengan siku berlawanan. Tahan peregangan ini selama 20-30 detik untuk setiap sisi.

4. Peregangan Bahu dan Dada

Untuk meregangkan bahu dan dada, berdirilah tegak dan rentangkan kedua lengan ke samping. Tarik kedua lengan ke belakang hingga merasakan peregangan di dada. Tahan posisi ini selama 20-30 detik sambil menjaga pernapasan tetap tenang.

5. Peregangan Triceps

Angkat satu lengan ke atas dan tekuk siku sehingga tangan berada di belakang kepala. Gunakan tangan yang lain untuk menekan siku ke arah kepala. Tahan peregangan ini selama 20-30 detik sebelum beralih ke lengan lainnya.

6. Peregangan Betis

Letakkan kedua tangan di dinding dan letakkan satu kaki di belakang, luruskan. Tekuk kaki depan dan dorong tumit kaki belakang ke tanah. Tahan posisi ini selama 20-30 detik sebelum mengganti kaki.

7. Peregangan Leher

Untuk mengurangi ketegangan di leher, duduklah atau berdiri dengan posisi tegak. Perlahan miringkan kepala ke satu sisi, gunakan tangan untuk menambah tekanan lembut. Tahan selama 20-30 detik sebelum berganti sisi.

Dengan rutin melakukan teknik-teknik peregangan ini, kamu akan melihat peningkatan fleksibilitas dan kenyamanan dalam berbagai aktivitas. Peregangan tidak hanya membantu meningkatkan fleksibilitas, tetapi juga dapat meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi stres. Jadikan peregangan sebagai bagian dari rutinitas harianmu untuk merasakan manfaatnya secara maksimal. Semoga tips dari poltekkessurabaya.com ini membantu tubuhmu menjadi lebih lentur dan sehat!

Exit mobile version